Gampong adalah satuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah jelas dan berwenang mengatur serta mengurus kepentingan masyarakatnya. Gampong dibentuk berdasarkan hak asal usul, prakarsa masyarakat, serta adat istiadat yang diakui dalam sistem pemerintahan Indonesia. Secara administratif, gampong berada di bawah kemukiman.
Salah satu gampong yang menarik untuk dikenal adalah Gampong Seuneubok, yang berada di pinggiran Kota Lhokseumawe, tepatnya di Kecamatan Blang Mangat. Gampong ini berbatasan langsung dengan Gampong Blang Weu Baroh, Gampong Blang Weu Panjoe, serta wilayah Krueng Seunong, Kabupaten Aceh Utara.
Asal Usul Nama Seuneubok
Menurut cerita para tokoh tua yang masih hidup di Gampong Seuneubok, dulunya wilayah ini adalah kawasan yang dikelilingi oleh perbukitan. Ketika beberapa orang mulai membuka lahan untuk bercocok tanam, mereka menemukan dataran luas dan rata di antara bukit-bukit tersebut. Karena itulah, tempat ini diberi nama “Seuneubok”, yang berarti kawasan datar di antara bukit.
Wilayah dan Pembagian Dusun
Gampong Seuneubok memiliki luas sekitar 1,47 km² dan terdiri dari tiga dusun, yaitu:
-
Dusun Lhok Ujen
-
Dusun Cot Batee Meututop
-
Dusun Ulee Masen
Ketiga dusun ini dibentuk pada tahun 1965, dan hingga kini masih menjadi bagian penting dari struktur masyarakat desa.
Secara geografis, Seuneubok terletak pada koordinat 97°10’06.97″ Bujur Timur dan 5°06’57.84″ Lintang Utara.
Sejarah Pemerintahan
Gampong Seuneubok terbentuk sekitar tahun 1900. Awalnya, gampong ini merupakan bagian dari wilayah administrasi Kabupaten Aceh Utara, sesuai dengan UU DRT Nomor 7 Tahun 1956 tentang pembentukan daerah otonom kabupaten di Provinsi Aceh.
Namun, dengan disahkannya Undang-Undang No. 2 Tahun 2001 tentang pembentukan Kota Lhokseumawe, wilayah Kecamatan Blang Mangat, termasuk Gampong Seuneubok, resmi menjadi bagian dari pemerintahan Kota Lhokseumawe.
Gampong Seuneubok bukan hanya sekadar wilayah administratif, melainkan juga cerminan sejarah, budaya, dan semangat masyarakat lokal yang terus bertahan hingga hari ini. Dengan keunikan geografis dan sejarahnya, Seuneubok layak menjadi bagian penting dari catatan budaya Aceh.